Friday, February 1, 2013

Materi 2,3 Klas 10 Sem 2

Menggunakan Menu Dan Ikon Pengolah Kata Pada Microsoft Office Word

Membuat Dokumen
 Untuk membuat dokumen baru, dapat dilakukan dengan cara berikut:
1. Klik menu File > New sehingga muncul jendela Task Pane yang menampilkan bagian New Document.
2. Setelah itu, pilihlah Blank Document untuk membuat dokumen. (Dapat juga memilih salah satu dokumen template untuk membuat dokumen baru berdasarkan template yang telah disediakan.)
Di dalam Tool Bar juga terdapat tombol New Blank Document (lihat gambar dibawah) yang befungsi untuk membuat dokumen baru tanpa melalui jendela Task Pane.




keterangan :
Margins : untuk menentukan batas atas (Top), kiri (Left), kanan (Right), dan bawah (Bottom) dokumen, dan ada juga orientasi kertas. Gambar 6 menunjukkan margin halaman.
Paper Size : untuk menentukan ukuran kertas yang akan digunakan dengan memilih opsinya pada menu drop-down. Jika menginginkan unkuran kertas sendiri, dapat diisi nilainya secara langsung pada kotak Width dan Height.
Secara default, satuan yang digunakan pada ruler maupun margin adalah inchi. Untuk mengubahnya ke centimeter, klik menu Tools > Options sehingga muncul kotak dialog Options (Gambar dibawah). Pilih tab General. Pada bagian Measurements Units, gantilah satuan keCentimeters.


Menyimpan Dokumen
 setelah kita mempelajari cara membuat dokumen baru pada ms word, sekarang kita perlu menyimpannya. Nah Untuk menyimpan dokumen baru,secara default nama dokumen yang dibuat akan berurutan, yaitu Document 1, Document 2, Document 3, dan seterusnya. Cara untuk menyimpan dokumen adalah sebagai berikut:


1. Klik menu File -> Save atau File -> Save As sehingga muncul kotak dialogSave As berikut
2. Di dalam kotak dialog tersebut, lakukan pengaturan sebagai berikut:
• Save in: tentukan lokasi folder tempat dokumen akan disimpan.
• File name: ketikkan nama untuk identifikasi dokumen.
• Save as type: type dokumen, gunakan default yang diberikan, yaitu Word Document.
• Klik tab Save untuk menyimpan dokumen tersebut.
Untuk menyimpan dokumen lama yang telah diedit, klik menu File -> Save. Apabila dokumen tersebut hendak disimpan dengan nama yang berbeda, klik File -> Save As sehingga caranya sama seperti menyimpan dokumen baru. Apabila dalam menyimpan dokumen, nama yang digunakan sama dengan nama yang sudah ada di dalam folder, maka kotak konfirmasi seperti ini :


• Replace exiting file: menimpa file yang sudah ada dengan dokumen baru.
• 
Save change with a different name: menyimpan dokumen baru dengan nama lain.
• 
Merge into exiting file: menggabungkan perubahan yang dilakukan kedalam file yang sudah ada.
Setelah selesai mengedit dokumen dan memastikan sudah menyimpannya, ada beberapa cara untuk menutup dokumen, yaitu:
• Klik menu 
File -> Close.
• Klik tombol 
Close Window yang terdapat di dalam Title Bar.
Dokumen yang telah disimpan dapat dibuka dengan salah satu cara berikut:
• Klik menu 
File -> Open.
• Klik tombol 
Open yang terdapat di dalam Tool Bar.
kemudian pilih file dokumen yang hendak dibuka.
Agar file-file dokumen tertata rapi, hendaknya file disimpan di dalam folder sesuai kategori, ini juga dapat membantu saat hendak membuka file yang telah tersimpan. Untuk membuat folder, lihat kotak dialog gambar 10, bedanya hanya klik kanan pada mouse lalu pilih New -> Folder.

'
Mengatur Halaman Microsoft Word

 Membuat Nomor Halaman Pada Dokumen
  1. Pada Insert tab, Header & Footer, klik Page Number.
  2. Pilih letak nomor halaman:
    • Top of Page, untuk menempatkan nomor halaman di bagian atas (header).
    • Bottom of Page, untuk menempatkan nomor halaman di bagian bawah (footer).
    • Page Margins, untuk menempatkan nomor halaman di dekat marjin halaman.
    • Current Position, untuk menempatkan nomor halaman di posisi kursor.
  3. Klik bentuk nomor halaman yang diinginkan dari galeri.
  4. Tutup header/footer dengan mengklik ganda pada area dokumen atau klik tombolClose Header and Footer.
 Merubah Format Nomor Halaman
Misalnya, merubah dari format 1,2,3 ke format i,ii,iii.
  1. Klik ganda pada header/footer tempat nomor halaman berada untuk memunculkanHeader & Footer Tools.
  2. Pada Design tab, Header & Footer, klik Page Number, dan kemudian klik Format Page Numbers.
  3. Di kotak dialog PageNumber Format, bagian Number format, klik tanda panah dan pilih gaya penomoran yang diinginkan.
  4. Klik OK.
 Merubah Penomoran Halaman
  1. Klik ganda pada header/footer untuk memunculkan Header & Footer Tools.
  2. Pada Design tab, Header & Footer, klik Page Number, dan kemudian klik Format Page Numbers.
  3. Di kotak dialog PageNumber Format, bagian Page numbering, pillih:
    • Continue from previous section, untuk melanjutkan nomor halaman dari section sebelumnya.
    • Start at dan isi nomor pada kotak di sampingnya, untuk memulai penomoran dari nomor tertentu.
  4. Klik OK.
 Merubah Jenis dan Ukuran Font Nomor Halaman
  1. Klik ganda pada header/footer tempat nomor halaman berada untuk memunculkanHeader & Footer Tools.
  2. Pilih/sorot nomor halaman.
  3. Pada mini toolbar yang muncul, lakukan format yang diinginkan.
 Membuat Letak Nomor Halaman Yang Berbeda Di Halaman Ganjil Dan Genap

Seperti contoh di atas, kita akan membuat halaman ganjil memiliki nomor halaman di sebelah kanan. Pada halaman genap, nomor halaman di sebelah kiri.
  1. Klik ganda pada header/footer tempat nomor halaman berada untuk memunculkanHeader & Footer Tools.
  2. Pada Design tab, grup Options, centang kotak Different Odd & Even Pages.
  3. Pada halaman ganjil, buat nomor halaman di sebelah kanan.
  4. Kemudian pindah ke halaman genap, dan buat nomor halaman dengan posisi di sebelah kiri.
  5. Selanjutnya setiap kita menambah halaman baru, maka posisi nomor halaman akan mengikuti format yang telah dibuat.
 Membuat Letak Nomor Halaman Pertama Yang Berbeda Pada Setiap Bab

Seperti contoh pada gambar, halaman pertama pada setiap bab akan berbeda posisinya dengan halaman-halaman yang lain. Biasanya untuk pengaturan seperti ini, ada yang memisahkan setiap bab dalam dokumen yang berbeda.
Tetapi dengan penggunaan 
section break maka kita dapat menggabungkan beberapa bab dalam dokumen yang sama.

Lebih jelasnya tentang penggunaan section break dapat dibaca di artikel ini: 
Gunakan Section Break untuk Mengatur Layout dan Format Dokumen di Word 2003/2007
  1. Klik ganda pada header/footer untuk memunculkan Header & Footer Tools.
  2. Pada Design tab, grup Options, centang kotak Different First Page.
  3. Pada halaman pertama, buat nomor halaman seperti contoh pada gambar.
  4. Kemudian pindah ke halaman kedua, dan beri nomor halaman di kanan atas.
  5. Selanjutnya kita akan membuat section baru untuk memisahkan antar bab.
  6. Taruh kursor di bagian yang ingin dibuat section baru (contoh pada gambar: di tulisan Chapter 2).
  7. Pada Page Layout tab, Page Setup, klik Breaks.
  8. Dalam grup Section Breaks , pilih jenis break Next Page. Sekarang lihat format nomor halaman pada section 2 akan sama dengan section 1.
  9. Selanjutnya bila kita ingin menambahkan bab baru, ikuti langkah 6-8.

Membuat Format Nomor Halaman Yang Berbeda Dalam Dokumen Yang Sama

Seperti contoh pada gambar, halaman Daftar Isi menggunakan format angka romawi (i,ii, iii, dst) sedangkan isi menggunakan angka arab (1,2,3, dst).
Pada bagian ini juga akan digunakan 
Section Break.
  1. Pisahkan antar bagian (Daftar Isi dan The Article) dengan section break. Pilih tipe break Next Page.
    Tip: Kita bisa membuat section break dahulu, baru kemudian mengetikkan isi dokumen. Tandai dengan judul masing-masing section.
  2. Pada Insert tab, Header & Footer, klik Page Number dan pilih Format Page Numbers.
  3. Pada bagian Number format, pilih format angka romawi. Setelah selesai klik OK.
  4. Ulangi langkah 2 dan sekarang pilih Bottom of Page untuk menyisipkan nomor halaman.
  5. Klik ganda pada footer di Section 2 (bagian The Article). Lihat contoh pada gambar.
  6. Selanjutnya pada grup Header & Footer, klik Page Number dan pilih Format Page Numbers.
  7. Pada Page numbering klik Start At dan ketikkan angka 1. Setelah selesai klik OK.
 Menghilangkan Nomor Halaman
  1. Pada Insert tab, grup Header & Footer, klik Page Number.
  2. Pilih Remove Page Numbers.
  3. Untuk menghapus secara manual, klik header/footer dan pilih nomor halaman. Kemudian tekan tombol Delete.
Catatan:
Jika ada membuat 
different first-page atau odd and even header/footer, atau memiliki section yang tidak terhubung, maka pastikan untuk menghapus setiap nomor halaman pada tiap header/footer.

Mencetak Dokumen

1.  Menampilkan dokument sebelum di cetak
     Sebelum mencetak, ada baiknya kita mengetahui terlebih dahulu guna memastikan
     bahwa hasil cetakannya nanti sesuai dengan yang diinginkan. Kita dapat
     menggunakan Print Preview, untuk menampilkan seluruh halaman, satu, dua atau
     beberapa halaman. Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut.
     1. Buka dokumen yang akan di print
     2. Klik tombol Microsoft Office Button
      3. Pilih tombol Print kemudian pilih dan klik tombol Print Preview
     4. Selanjutnya tampilan akan seperti berikut ini

Tampilan
2.  Mencetak dokumen
     Setelah memastikan bahwa dokumen yang telah kamu kerjakan sudah benar,
     selanjutnya kamu dapat mencetaknya ke dalam kertas dengan menggunakan printer.
     Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut.

1. Buka dokumen yang akan diprint

2. Klik tombol Microsoft Office Button

3. Pilih tombol Print kemudian pilih dan klik tombol Print (Ctrl + P)
4. Lakukan pengaturan sesuai dengan printer yang kamu miliki pada kotak dialog
     print
5.  Kemudian akan tampil kotak dialog Print. Tentukan setting percetakan sebagai berikut
         a. Print, Name : untuk menentukan nama printer pencetak yang digunakan
         b. Page Range : halaman yang akan dicetak
         c. All  :  semua halaman
         d. Current page : halaman yang aktif

6. Pages  :  nomor-nomor halaman tertentu yang dicetak
         a. Satu (1) :  mencetak halaman 1
         b. 2, 7 :  mencetak halaman 2 dan 7
         c. 5-20 : mencetak halaman 5 sampai dengan 20

7.  Print What : untuk menentukan apa yang akan dicetak
 8. Print  :  pilihan halaman yang akan dicetak
         a. All Pages In Range : semua halaman
         b. Odd Pages  :  halaman-halaman nomor ganjil
         c. Even Pages  : halaman-halaman nomor genap
         d. Number of Copies : rangkap catak

9. Akhiri dengan menekan OK, untuk memulai mencetak ke kertas.
 
Perbedaan antara Tab, Ribbon dan Group
Tab adalah sederetan menu yang ditandai dengan teks. terdiri dari tab File, Insert, Page Layout, dll.Ribbon adalah area yang digunakan untuk menampilkan tab dan menu dari tab yang aktif. Sedangkan Group adalah kelompok menu dalam tiap Ribbon yang memiliki kesamaan fung
si.  Jadi, Ribbon menyediakan tab yang terdiri dari menu, dan menu sendiri terdiri dari beberapa Group, dan Group terdiri dari sekumpulan menu yang memiliki kesamaan fungsi.

0 comments:

Post a Comment

Silahkan memposting Tugas di blog anda masing-masing